Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

PIDATO KENEGARAAN: Peningkatan Kapasitas Produktif Sumber Daya Manusia Dipercepat

Pemerintah menilai pembangunan infrastruktur dirasa belum cukup untuk mengatasi masalah utama bangsa apalagi untuk menghadapi Masyarakat Ekonomi Asean (MEA)
Ilustrasi./.Antara-R. Rekotomo
Ilustrasi./.Antara-R. Rekotomo

Bisnis.com, JAKARTA - Pemerintah menilai pembangunan infrastruktur dirasa belum cukup untuk mengatasi masalah utama bangsa apalagi untuk menghadapi Masyarakat Ekonomi Asean (MEA).

Oleh karena itu, agar dapat bersaing dalam kompetisi global, maka Presiden Joko Widodo juga bertekad untuk turut mempercepat pembangunan infrastruktur sosial dengan membangun kapasitas produktif Sumber Daya Manusia (SDM) Indonesia.

"Dengan demikian Indonesia tidak hanya menjadi penonton dalam perlombaan ekonomi global. Indonesia harus ikut berlomba dan harus menjadi pemenangnya," kata Presiden, Selasa (16/8/2016).

Terkait dengan hal tersebut, pemerintah memandang penting untuk memperluas akses masyarakat pada kegiatan ekonomi produktif dengan mendorong kemajuan dan produktivitas sektor UMKM.

Adapun dalam rangka menyiapkan SDM yang siap menghadapi kompetisi global, pemerintah juga bertekad untuk memperkuat sistem pendidikan vokasional. Melalui pendidikan tersebut, diharapkan dapat melahirkan angkatan kerja dengan kemampuan yang relevan dengan kebutuhan industri.

"Di saat yang bersamaan, kita pastikan masyarakat usia produktif bisa lebih cepat mendapatkan pekerjaan," ujarnya.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper