Bisnis.com, MAKASSAR - Makassar New Port dijadwalkan segera memasuki tahapan 1 paket B dan C dengan nilai Rp1,28 triliun untuk pengerjaan fisik proyek infrastruktur pelabuhan tersebut.
Kepala Satuan Pengelola Proyek MNP Pelindo IV, Arwin mengemukakan pengerjaan fisik dua tahapan itu direncanakan dilaksanakan secara simultan setelah tanda tangan proyek dengan kontraktor dilakukan pada akhir bulan ini.
Dia memerinci, pada tahap lanjutan itu paket 1 B menelan anggaran sebesar Rp1,06 triliun sedangkan untuk paket 1 B dengan pagu anggaran Rp228 miliar.
"Sejauh ini, paket B dan C sudah evaluasi dan segera signing kontrak dengan kontraktor. Paling lambat akhir Agustus sudah mulai pengerjaan fisiknya," papar Arwin, Minggu (7/8/2016).
Adapun pengerjaan fisik MNP tahap 1 B meliputi reklamasi seluas kurang lebih 13 hektare, causeway kurang lebih 1.276 meter, lapangan container kurang lebih 16 hektare dan pengerukan kolam pelabuhan minimal draft -16,0 mLWS.
Untuk paket C direncanakan meliputi berupa pembangunan pemecah gelombang atau breakwater sepanjang 1.310 meter untuk menunjang layanan kepelabuhanan nantinya.
Sementara itu, terkait pelaksanaan proyek Paket A yang pengerjaan fisiknya sudah dimulai sejak September 2015, kata Arwin, sampai dengan 31 Juli 2016 penyerapan anggarannya sudah Rp78 miliar dengan progres pengerjaan proyek fisiknya sudah mencapai 28,70%.
"Tetapi itu belum termasuk progres pengerukan. Total anggaran untuk tahap 1 A sebesar Rp326 miliar, dengan pengerjaan proyek yaitu dermaga sepanjang 320 meter, reklamasi seluas kurang lebih 3 hektare dan akses jalan sepanjang kurang lebih 100 meter," urainya.
Dia menyebutkan proyek MNP Paket A bahkan sudah melebihi master target yang ditetapkan, yaitu sebesar 25%. Secara total pengerjaan proyek MNP Tahap 1 dibagi dalam tiga paket pengerjaan, yaitu Paket A, B dan C, dengan total alokasi anggaran sebesar Rp1,8 triliun.
Menurutnya, proyek ini sengaja dibangun secara paket agar dapat dilakukan serentak, sehingga penyelesaiannya lebih cepat dan dilakukan secara terus menerus.
“Secara keseluruhan, proyek MNP tahap pertama ini ditargetkan selesai pada triwulan II/2018. Bahkan memasuki triwulan III/2018 nanti, direncanakan soft launching dan pengoperasian MNP,” tukasnya.