Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Pelaku Industri Maritim Gagas Sistem Daring Logistik

Pelaku industri kemaritiman Tanah Air akan membangun sistem informasi berbasis daring atau online dalam menunjang operasional lintas sektor.

Bisnis.com, MAKASSAR - Pelaku industri kemaritiman Tanah Air akan membangun sistem informasi berbasis daring atau online dalam menunjang operasional lintas sektor.

Ketua Asosiasi Logisitik dan  Forwarder Indonesia (ALFI) Sulsel, Syaifuddin Saharuddi, mengatakan pengembangan sistem informasi online itu telah menjadi salah satu poin utama pembahasan pelaku usaha dalam rembuk nasional kemaritiman di Balikpapan.

Menurutnya, pengembangan sistem inforasi lintas sektor dalam kerangka industri kemaritiman itu dinilai mampu menjadi katalis dalam peningkatan kapasitas bisnis dan pemangkasan ongkos logisitik di Tanah Air.

"Paling tidak jika ini telah terealisasi [sistem informasi daring], koordinasi antarpelaku industri kemaritiman dan logisitk bisa lebih optimal sehingga satu permaslahan bisa teratasi," katanya, Jumat (22/4/2016).

Di sisi lain, pelaku usaha lintas sektor dalam kerangka industri kemaritiman juga mendorong pemerintah agar lebih agresif pengembangan fasilitas penunjang disertai dengan relaksasi sejumlah regulasi yang dinilai memberatkan.

Adapun serangkaian langkah strategis itu dihasilkan dalam Rembuk Nasional Maritim yang diselenggarakan oleh asosasi lintas kepelabuhanan yang meliputi INSA, APBM serta ALFI.

"Pelaku usaha sendiri kita akan bangun sistem informasi daring, sedangkan untuk infrastruktur dan regulasi kita harap segera dioptimalkan pemerintah," papar Syaifuddin.

Khusus pembangunan sistem informasi daring asosiasi lintas kepelabuhanan, lanjutnya, sudah dalam tahap finalisasi dengan melibatkan pelaku industri kemaritiman sehingga lebih otpimal.

"Gagasan ini dari teman-teman stakeholder maritim di Makassar, kita harap agar ada keterlibatan langsung daerah atau kota lain agar cakupannya lebih luas, nusantara secara keseluruhan.".

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Amri Nur Rahmat
Editor : Rustam Agus
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper