Bisnis.com, DENPASAR - Maskapai penerbangan NAM Air membuka rute baru di kawasan regional yaitu tujuan Denpasar - Labuan Bajo, Nusa Tenggara Timur mulai 26 April 2016.
Rute baru tersebut sebagai ekspansi Sriwijaya Air Group ke satu dari 10 destinasi prioritas pariwisata pemerintah Indonesia serta bentuk integrasi antara Sriwijaya dan NAM Air dalam bersinergi membangun negeri.
Agus Soedjono, Senior Manager Corporate Communications Sriwijaya Air Group, mengatakan pihaknya melihat destinasi Labuan Bajo dengan keindahan alam dan baharinya mampu menarik wisatawan, khususnya wisatawan mancanegara untuk diving.
“Segmen ini menjadi peluang kami membawa wisatawan untuk diving ke sana. Kami juga mengharapkan dengan rute baru ini dapat meningkatkan konektivitas dari Labuan Bajo dan kawasan di sekitarnya dengan kota lainnya sehingga akan menghasilkan kemajuan dari segi ekonomi,” paparnya saat ditemui media di Kuta, Rabu (20/4/2016) sore.
Akses transportasi udara ini akan dilayani satu kali setiap hari dengan menggunakan pesawat Boeing 737-500 dengan kapasitas 120 seat, di antaranya 112 seat kelas ekonomi dan 8 seat kelas eksekutif.
“Jadwal penerbangan Denpasar - Labuan Bajo dari bandara I Gusti Ngurah Rai akan dilayani dengan nomor penerbangan IN 9664 pukul 13.30 Wita dan tiba di bandar udara Komodo, Labuan Bajo pukul 14.25 Wita. Sedangkan rute sebaliknya, akan dilayani dengan nomor penerbangan IN 9665 yang diberangkatkan dari bandar udara Komodo pukul 15.00 Wita dan tiba kembali di bandara I Gusti Ngurah Rai pukul 15.50 Wita,” jelasnya.
Dia menargetkan bisa meningkatkan seat load factor rute tersebut hingga 85% dari 120 seat yang dijual.
“Saat ini kami melihat animo wisatawan sendiri sudah bagus, hanya saja angkanya masih fluktuatif, belum bisa dikatakan fixed. Namun kami yakin dapat mencapai target tersebut,” ungkapnya.
Dia menuturkan bahwa pihaknya juga memberikan promosi tambahan 10 kilogram bagasi gratis khusus diving equipment bagi para divers.
“Untuk promo ini bersifat situasional dan bisa ditambahkan atau dihapus sesuai dengan kebutuhan dan antusiasme masyarakat nantinya,” imbuhnya.