Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Bappenas: Alokasi Anggaran untuk Papua Belum Tepat Sasaran

Pemerintah Pusat akan melakukan refocusing anggaran untuk Provinsi Papua dan Papua Barat karena dinilai belum tepat sasaran.
Anggaran/Ilustrasi
Anggaran/Ilustrasi

Bisnis.com, JAKARTA - Pemerintah Pusat akan melakukan refocusing anggaran untuk Provinsi Papua dan Papua Barat karena dinilai belum tepat sasaran.

Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas) Sofyan Djalil mengungkapkan, selama ini anggaran pembangunan hanya terkonsentrasi kepada beberapa kabupaten.

Adapun, sejumlah program juga dinilai tidak tepat karena kurangnya komunikasi antara provinsi dengan Bappeda dan Pemda tingkat dua.

Pada tahun lalu, Presiden melansir Keputusan Presiden No. 16/2015 tentang Tim Kajian Pengelolaan Sumber Daya Alam bagi Pembangunan Ekonomi Papua.

Dalam beleid itu, Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas) ditunjuk sebagai ketua tim yang membawahi 12 menteri/pimpinan lembaga dan dua gubernur (Papua dan Papua Barat).

"Oleh sebab itu nanti akan lihat pendekatan berbasis adat dan sesuai potensi berbasis lokal," kata Sofyan usai Sidang Kabinet Paripurna di Kompleks Istana Kepresidenan, Kamis (7/4/2016).

Adapun, Sofyan mengaku pemerintah belum sampai pada pembahasan mengenai pembangunan smelter di Papua.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Arys Aditya

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper