Kabar24.com, JAKARTA -- Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) menyatakan pihaknya terus melakukan pengawasan terhadap produk kacang pistachios yang diduga tercemar Salmonella.
BPOM melalui keterangan resminya memaparkan bahwa berdasarkan informasi dari Food and Drug Administration (FDA) Amerika Serikat, telah terjadi penarikan sukarela oleh Wonderful Pistachous, Californoia terkait dugaan kontaminasi Salmonella, bakteri yang bisa menyebabkan tifoid. Produknya adalah sebagai berikut:
a. Wonderful Roasted No Salt Inshell Pistachios,
b. Wonderful Roasted Salt and Pepper Inshell Pistachios,
c. Wonderful Roasted Salted Inshell Pistachios,
d. Paramount Farms Roasted Salted Inshell Pistachios,
e. Wonderful Roasted Salted Shelled Pistachios,
f. Wonderful Roasted Sweet Chili Pistachios,
g. Trader Joe’s 50% Less Salt Dry Roasted & Salted Inshell Pistachios
h. Trader Joe’s Dry Roasted & Unsalted Inshell Pistachios
i. Trader Joe’s Dry Roasted & Salted Inshell Pistachios
BPOM, mengutip FDA, menyatakan penarikan produk itu terbatas pada produk dengan tanggal kedaluwarsa 26-30 Oktober 2016 dan 2–5 November 2016. Penyebab penarikan tersebut adalah ditemukan adanya kontaminasi Salmonella.
BPOM menyatakan produk yang telah memiliki izin edar di lembaga itu adalah Wonderful Roasted Salted Inshell Pistachios (50 g dan 168 g) dengan importir PT. Pandurasa Kharisma, Jakarta. "Namun, produk Wonderful Roasted Salted Inshell Pistachios yang diduga tercemar Salmonella tidak termasuk produk yang diimpor," demikian keterangan BPOM yang dikutip Bisnis.com, Senin (28/3/2016).
Badan itu menegaskan sebagai langkah antisipasi dan perlindungan kesehatan masyarakat, pihaknya terus melakukan pengawasan melalui Balai Besar/Balai POM di seluruh Indonesia terhadap kemungkinan beredarnya produk yang beredarnya produk yang tidak memenuhi syarat. Hal itu, sambungnya, termasuk produk yang diduga tercemar Salmonella yang beredar secara ilegal.