Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Menteri Yuddy Tingkatkan Jumlah ASN Berpendidikan Tinggi

Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) Yuddy Chrisnandi menargetkan peningkatan jumlah aparatur negara untuk meraih pendidikan tinggi guna menciptakan tenaga kerja yang profesional
Pegawai Negeri Sipil/Antara
Pegawai Negeri Sipil/Antara

Bisnis.com, JAKARTA - Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) Yuddy Chrisnandi menargetkan peningkatan jumlah aparatur negara untuk meraih pendidikan tinggi guna menciptakan tenaga kerja yang profesional.

Dia menuturkan pihaknya akan menambah jumlah aparatur untuk meraih pendidikan tinggi dalam 3 tahun mendatang. Dia memaparkan jumlah Aparatur Sipil Negara (ASN) dengan pendidikan Strata Satu (S1) adalah 42%.

"Jumlah ASN yang lulusan S1 adalah sekitar 42%. Jumlah ini akan kami tingkatkan menjadi 50%," kata Yuddy dalam keterangan yang dikutip Bisnis.com, Rabu (24/2/2016).

Sedangkan jumlah ASN yang berpendidikan S2, sambungnya, masih sekitar 5%. Rencananya, Kementerian itu akan menargetkan jumlah tersebut meningkat menjadi 10%. Sedangkan untuk S3 adalah sekitar 1,1%.

Terkait dengan adanya desakan pengangkatan pegawai honorer, Yuddy menambahkan pihaknya ingin postur pemerintahan yang ramping namun profesional. Saat ini, sambungnya, belanja pegawai sudah cukup besar yakni 33,8% dari APBN.

"Bahkan di daerah, sekitar 244 pemerintah kabupaten/kota, belanja pegawainya mencapai 50 persen dari APBD. Kami ingin postur pemerintahan yang sehat, ramping, tapi profesional," katanya.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Anugerah Perkasa
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper