Bisnis.com, JAKARTA - Membaringkan badan di pembaringan yang nyaman setelah seharian penat beraktivitas merupakan hal yang paling diinginkan bagi setiap penghuni rumah.
Guna mendapatkan kenyaman yang maksimal tidak jarang penghuni rumah rela merogoh kocek dalam-dalam untuk merenovasi ruang tidur. Sebagian dari mereka berkreasi mulai dengan memasang hiasan dinding, bermain pada pencahayaan, hingga menempatkan perabotan yang fungsional, untuk membuat ruangan tampak lega.
Namun, dari seluruh upaya tersebut, cara mudah untuk memberikan kesan nyaman pada kamar tidur adalah kejelian bermain warna pada dinding dan pemilihan material di perabotan untuk ruang paling pribadi ini.
Desainer interior PT Destijl Cipta Kreasi Rina Renville mengungkapkan, penggunaan warna-warna netral pada kamar tidur dapat menimbulkan kesan nyaman kepada para penghuninya. Selain itu, pemilihan warna natural pada furniture juga dapat mendukung terbentuknya suasana nyaman pada kamar tidur Anda.
“Kamar tidur merupakan area private di dalam rumah. Material dan warna pada kamar tidur sangat mempengaruhi suasana yang dirasakan ketika berada di ruangan tersebut. Warna netral seperti putih dapat diterapkan pada lantai dan dinding. Sementara itu, penggunaan warna natural seperti coklat muda pada furniture juga dapat menciptakan suasana nyaman,” ujarnya.
WARNA KONTRAS
Meskipun warna netral sangat tepat untuk dijadikan pilihan di dalam ruang tidur, tetapi perlu diaplikasikan dengan warna lain yang lebih gelap. Hal tersebut perlu dilakukan untuk menonjolkan warna kontras dalam pencampuran warna.
Pilihan warna gelap juga dapat menjadi titik perhatian utama dalam kamar tidur Anda. Rina mencontohkan, penggunaan warna hitam dapat dikombinasikan untuk memberikan unsur ketenangan.
“Warna-warna gelap tersebut dikombinasikan dengan beberapa warna lain agar lebih harmonis. Focal point dapat berbentuk visual art seperti lukisan atau perabotan. Selain itu, focal point juga dapat berupa penggunaan warna pada aksesoris kamar seperti table lamp dan bedcover,” katanya.
Dia menuturkan warna memiliki kekuatan yang sangat besar dalam mengubah suasana hati. Di dalam ruang tidur, pencampuran warna perlu dilakukan secara minimalis agar terhindar dari kesan berat.
“Warna lain yang dapat digunakan adalah jingga. Warna ini mewakili optimisme, kehangatan, keceriaan dan mampu merangsang pandangan mata,” tambah alumni Fakultas Seni dan Desain Institut Teknologi Bandung itu.
Selain pilihan warna, Anda juga harus memperhatikan posisi jendela yang berfungsi sebagai media pengantar cahaya dan sirkulasi udara, di dalam ruang tidur.
“Jendela pada kamar tidur perlu diperhatikan posisinya. Mengingat jendela merupakan pintu masuk cahaya Matahari ke ruangan pada pagi hari. Namun, perlu ditempatkan di posisi yang tepat sehingga tidak membuat kamar terasa panas pada siang hari, terutama pada area tempat tidur yang dapat mengganggu kenyamanan,” tuturnya.