Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Ini 12 Hal yang Perlu Diketahui tentang Masyarakat Ekonomi Asean

Asian Development Bank (ADB) merilis data tentang 12 hal yang perlu diketahui soal Masyarakat Ekonomi Asean (MEA) yang akan diterapkan pada tahun depan
Masyarakat Ekonomi Asean 2015/Ilustrasi
Masyarakat Ekonomi Asean 2015/Ilustrasi
Bisnis.com, JAKARTA - Asian Development Bank (ADB) merilis data tentang 12 hal yang perlu diketahui soal Masyarakat Ekonomi Asean (MEA) yang akan diterapkan pada tahun depan. 
 
ADB memaparkan sepuluh negara di Asia Tenggara berusaha meluncurkan satu pasar tunggal untuk barang, jasa, modal dan tenaga kerja untuk menjadi salah satu perekonomian sekaligus pasar terbesar di dunia. Dalam situs resminya, lembaga itu menyatakan sedikitnya 12 hal yang musti diketahui soal MEA:
 
1. Pusat gravitasi ekonomi global bergeser ke Asia, terutama China dan India.
 
2. Asean menciptakan pasar tunggal MEA unuk aliran beas barang, jasa, investasi dan tenaga kerja terampil.
 
3. Jika Asean adalah satu negara, maka akan menjadi terbesar ketujuh  di dunia dengan produk domestik bruto gabungan mencapai US$2,4 triliun pada 2013.
 
4. Dengan lebih dari 600  juta orang, potensi pasar Asean lebih besar dari UE atau Amerika Utara. 
 
5. Asean adalah salah satu wilayah ekonomi paling terbuka di dunia, dengan total ekspor barang lebih dari US$1,2 triliun atau hampir 54% dari total PDB Asean.
 
6. Asean mengambil pendekatan yang lebih hati-hati untuk integrasi ekonomi regional.
 
7. MEA didirikan pada empat inisiatif dasar yakni jadi pasar tunggal dan basis produksi; peningkatan daya saing; mempromosikan pembangunan ekonomi yang adil; integrasi Asean ke ekonomi global
 
8. Infrastruktur fisik Asean sangat penting untuk MEA dalam membangun pasar tunggal dan basis produksi.
 
9. Salah satu tantangan untuk MEA adalah kesenjangan pembangunan.
 
10. Sejumlah analis mempercayai MEA akan melewati tenggat waktunya pada Desember 2015 karena sejumlah persyaratan yakni perubahan undang-undang domestik maupun konstitusi.
 
11. Fleksibilitas, yang mencirikan kerja sama Asean, bisa menjadi dalih ketidakpatuhan negara anggotanya.
 
12. Asean membutuhkan rencana MEA di masa mendatang mencapai aspirasi pembangunan jangka panjang.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Anugerah Perkasa

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper