Bisnis.com, JAKARTA—Sekretaris Perusahaan PT Pelabuhan Indonesia II Banu Bastrini membenarkan sempat terjadi masalah pada Sentralisasi Sistem Pelayanan dan Pengawasan atau Customs-Excise Information System and Automation (CEISA) di Pelabuhan Tanjung Priok dan dapat segera ditangani.
Namun, dari Terminal 3 Pelabuhan Tanjung Priok dan TPK Koja masih terdapat permasalahan pada pengiriman dokumen ke tempat penimbunan sementara secara online.
“Dari Terminal 3 Pelabuhan Tanjung Priok dan TPK Koja masih ada masalah pengiriman dokumen ke TPS Online yang saat ini sedang digarap oleh tim. Diharapkan diatasi secepatnya,” ucapnya, Selasa (10/11/2015).
Juru Bicara Bea dan Cukai Pelabuhan Tanjung Priok Siswo Suharto mengatakan sistem down pada CEISA sudah berangsur pulih pada Senin (10/11/2015) walau sempat turun kembali. Dia menuturkan pengurusan dokumen kepabeanan ditangani secara manual dan dapat terselesaikan dengan baik. Lebih lanjut, dia mengklaim CEISA sudah dapat diakses oleh pengguna.
Hingga kini, sistem eror justru terjadi pada Dokumen Pelengkap Online sehingga pelayanan masih dikerjakan secara manual untuk sementara waktu. Dokap Online ini baru masa percobaan yang hanya dapat diakses oleh sekitar 170 perusahaan.
“Ada dua sistem utama, CEISA dan yang kita kembangkan ini dokap online yang memang sampai saat ini ada masalah. Siang tadi kita pustuskan manual,” ucapnya.