Bisnis.com, JAKARTA-- Selain memacu foreign direct investmen (FDI), Indonesia juga harus menargetkan ekspor dari investasi tersebut.
Djisman Simanjuntak, Ketua Dewan Direksi Centre for Strategic and International Studies (CSIS) mengatakan dalam FDI ada arus outflow yang besar.
"Oriented investmen harus dimotivasi," katanya dalam Diskusi Pakar yang bertajuk Perlindungan Investor dan Kepastian Hukum Dalam Berinvestasi, Senin (2/11/2015).
Dia menuturkan investasi sangat penting bagi Indonesia untuk dapat keluar dari kelompok negara-negara berpendapatan rendah menengah.
Namun, pemerintah perlu membuat kebijakan investasi yang diikuti framework yang jelas.
"Beri defining framework. Jadi tidak cukup proyek ini jalan atau perusahaan ini sudah hadir. Tapi sama pentingnya kerangka yang kredibel yang bisa dibaca oleh investor, pedangang, buruh dan seterusnya," jelasnya.