Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Cegah Karhutla, JK Tegaskan Pentingnya Restorasi Lahan Gambut

Wakil Presiden Jusuf Kalla menegaskan pentingnya restorasi lahan gambut untuk mencegah kebakaran lahan dan hutan (karlahut) pada masa mendatang.
Petugas pemadam kebakaran dibantu personil TNI dan Polri berusaha memadamkan lahan gambut yang terbakar di Rimbo Panjang, Kampar, Riau, Sabtu (5/9)./Antara
Petugas pemadam kebakaran dibantu personil TNI dan Polri berusaha memadamkan lahan gambut yang terbakar di Rimbo Panjang, Kampar, Riau, Sabtu (5/9)./Antara

Bisnis.com, JAKARTA - Wakil Presiden Jusuf Kalla menegaskan pentingnya restorasi lahan gambut untuk mencegah kebakaran hutan dan lahan (karhutla) pada masa mendatang.

"Langkah yang paling penting adalah penyelesaian lahan gambut karena asap itu yang terbesar datang dari lahan gambut," kata JK setelah melaksanakan Shalat Istisqa' di Masjid Istiqlal, Jakarta, Minggu (1/11/2015) pagi.

Menurut Wapres, upaya restorasi lahan gambut membutuhkan kesepakatan nasional karena membutuhkan teknologi dalam penerapannya.

Dia menambahkan Indonesia akan melakukan konferensi lahan gambut internasional sebagai upaya diskusi restorasi lahan gambut Indonesia. "Itu sedang dilaksanakan oleh Menkopolhukam dan diatur oleh Kementerian Kehutanan karena kita harus punya kesepakatan nasional terlebih dulu," jelas JK.

JK juga menjelaskan korban bencana asap karhutla berpotensi terkena penyakit berkepanjangan. "Kalau anak-anak sudah sejak kecil terkena asap, pasti timbul penyakit jangka panjang dan sekarang kita selesaikan (bencana asap)," kata Wapres.

Sejumlah upaya juga dilakukan pemerintah untuk memadamkan karhutla seperti memicu hujan dengan menebarkan garam yang menyimpan uap air.

Wapres telah menginisiasi Shalat Istisqa Nasional di Masjid Istiqlal dengan harapan agar Allah SWT segera menurunkan hujan.

Para menteri juga turut melaksanakan Shalat Istisqa', antara lain Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin, Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Anies Baswedan, Menteri Pertanian Amran Sulaiman, dan Menteri Perencanaan dan Pembangunan Nasional/Kepala Bappenas Sofyan Djalil serta Wakil Menteri Luar Negeri AM Fachir.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Newswire
Editor : Fatkhul Maskur
Sumber : Antara
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper