Bisnis.com, JAKARTA— Samuel Sekuritas Indonesia mengemukakan sejumlah berita ekonomi dari dalam dan luar negeri menjadi perhatian pasar pada hari ini, Jumat (16/10/2015).
Ekonom Samuel Sekuritas Indonesia Rangga Cipta, dalam risetnya yang diterima hari ini, mengatakan berita ekonomi yang menjadi perhatian pasar adalah:
Berita global
- Fitch pangkas peringkat utang Brazil satu level ke BBB-. (Bloomberg)
- Philadelphia Fed Business Outlook AS Oktober 2015 membaik ke -4,5 dari -6,0. (Bloomberg)
- Inflasi AS September2015 turun ke 0,0% YoY dari 0,2% YoY sementara inflasi inti naik ke 1,9% YoY dari 1,8% YoY. (Bloomberg)
- Empire Manufacturing AS Okotober 2015 membaik ke -11,36 dari -14,67. (Bloomberg)
Berita domestik
- Surplus neraca perdagangan September 2015 naik ke U$1miliar dari U$328 juta setelah ekspor turun 17,98% YoY dan impor turun 25,95% YoY. (Bloomberg)
- BI Rate tetap di 7,50%. BI memprediksi deflasi masih akan terus berlanjut pada Oktober 2015 sementara PDB di kuartal III/2015 diprediksi naik ke 4,9% YoY. BI menyebutkan ada ruang menurunkan BI Rate (Bank Indonesia)
- Penjualan mobil September 2015 naik 2,8% MoM tetapi turun 9,4% YoY. (Bloomberg)
- Melalui paket Kebijakan Ekonomi IV pemerintah menetapkan formula peningkatan kesejahteraan pekerja melalui pengupahan yang adil, sederhana dan terproyeksi, serta program pembangunan rumah dan rumah susun untuk buruh. (Antara)
- Menteri Keuangan Bambang Brodjonegoro mengatakan potensi kekurangan penerimaan pajak hingga akhir 2015 mencapai Rp130 triliun— Rp140 triliun, namun defisit anggaran diyakni bisa ditekan di bawah 2,5% terhadap PDB. (Antara)