Bisnis.com, JAKARTA - Survei Konsumen Bank Indonesia mengindikasikan bahwa tingkat keyakinan konsumen pada Agustus 2015 meningkat dibandingkan bulan sebelumnya.
Berdasarkan Survei Konsumen yang dipublikasikan Bank Indonesia pada Rabu (2/9/2015), hal ini tercermin dari Indeks Keyakinan Konsumen (IKK) Agustus 2015 yang naik 2,7 poin dari bulan sebelumnya menjadi 112,6.
Peningkatan IKK tersebut didorong oleh meningkatnya kedua komponen pembentuknya, yaitu Indeks Kondisi Ekonomi saat ini (IKE) dan Indeks Ekspektasi Konsumen (IEK).
"Kedua indeks tersebut masing-masing naik sebesar 2,4 poin dan 3,1 poin dari bulan sebelumnya," tulis Bank Indonesia.
Hasil survei juga mengindikasikan bahwa konsumen memperkirakan tekanan kenaikan harga kembali meningkat pada November 2015.
Hal ini terindikasi dari Indeks Ekspektasi Harga (IEH) 3 bulan mendatang yang tercatat naik 10,6 poin menjadi 155,0.
"Peningkatan tekanan kenaikan harga tertinggi diperkirakan terjadi pada kelompok bahan makanan dan kelompok makanan jadi, minuman, rokok, dan tembakau," tulis Bank Indonesia lagi.
Sementara itu, sejalan dengan membaiknya ekspektasi penghasilan, responden juga memperkirakan peningkatan jumlah tabungan 6 bulan mendatang lebih tinggi dari bulan sebelumnya.
Hal ini terindikasi dari indeks perkiraan jumlah tabungan 6 bulan mendatang yakni Februari 2016 yang tercatat naik 6,1 poin dari bulan sebelumnya menjadi 129,7.