Bisnis.com, JAKARTA - Perum Perumnas berencana memperluas pengembangan lahan di Maja, Banten, pada 2016.
Himawan Arief Sugoto, Direktur Utama Perumnas, Perumas memiliki 400 hektar di Maja dan saat ini belum dikembangkan karena masih menunggu pembangunan infrastruktur dasar yang memudahkan akses ke kawasan tersebut.
Menurut Himawan, pembangunan infrastruktur dasar berupa penambahan jalur kereta api dan akses jalan perlu akan mempercepat pengembangan kawasan Maja.
"Kami akan dorong dan bicarakan dengan pemerintah untuk menciptakan kota baru di sana,"katanya seperti dikutip dari harian Bisnis Indonesia, Selasa (18/8/2015).
Himawan berpendapat Maja harus dikembangkan murni sebagai kota mandiri, bukan menjadi kota penopang wilayah Jakarta, Bogor, dan Tangerang.
Pembangunan di Maja, menurutnya, perlu menghindari ekses pembangunan di Serpong yang justru menanggung beban Jakarta. Padahal, awalnya Serpong dirancang menjadi kota mandiri.
Selain Maja, Perumnas juga berencana membangun kota baru di Simalangkar (Deli Serdang) dan Driyorejo (Gresik). Di Simalangkar, Perumnas menggandeng PT Perkebunan Nusantara II guna mengembangkan hunian di atas lahan seluas 800 hektar. "Kami harap tahunn ini 200 hektar sudah bisa dibebaskan," katanya.
Himawan mengimbuhkan, Perumnas juga akan mengembangkan kota baru di Gresik dengan luas area mencapai 450 hektar. Dia menyebut, tahun ini Perumnas berupaya merampungkan rancangan pembagian wilayahnya.