Bisnis.com, Jakarta--Perusahaan Umum Perusahaan Pengangkutan Djakarta (PPD) berhasil membukukan laba sebesar Rp2 miliar pada semester pertama 2015.
Direktur Utama Perum PPD Pande Putu Yasa mengatakan pendapatan terbesar yang diraih justru berasal dari pendapatan lain-lain seperti pemanfaatan aset.
Pemanfaatan aset itu seperti layanan sewa lahan milik PPD untuk parkir armada bus milik perusahaan lain. Selain itu, Perum PPD juga memperoleh pemasukan dari iklan pada tubuh bus.
"Kalau bilang berapa persen, untuk bus yang eksisting kita kontribusinya hanya sedikit. Pendapatan dominan yang masuk adalah pemanfaatan aset dan untuk iklan pada body bus," katanya, Selasa (4/8/2015).
Dia menyebutkan potensi pendapatan dari konsorsium pemanfaatan jalur khusus bus dari PT Transportasi Jakarta belum dibayarkan. Keterlambatan pembayaran tersebut baru dialami pada tahun ini.
Selain itu, pengoperasian armada di koridor satu jalur khusus bus di Jakarta baru terealisasi pada Oktober. Dia berharap target laba dapat terpenuhi pada semester kedua.
"Karena hampir semua program di semester kedua ini jadi, mudah-mudahan bisa dijalankan," ucapnya.