Bisnis.com, JAKARTA - Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat terus menambah infrastruktur keamanan dan keselamatan di ruas tol Cikopo-Palimanan alias Cipali, untuk menekan angka kecelakaan lalu lintas.
Basuki Hadimuljono, Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat, mengatakan Korps Lalu Lintas Polri menyarankan untuk memasang pita kejut di ruas tol Cikopo-Palimanan. Pihaknya pun segera memasangnya, agar tidak ada lagi kecelakaan lalu lintas di ruas tol yang baru diresmikan tersebut.
“Saran dari Korlantas Polri itu pertama pita kejut yang akan kami pasang, dan rest area yang sebenarnya sudah berfungsi semua,” katanya, Selasa (7/7/2015).
Basuki menuturkan saat ini ada delapan rest area yang terbagi menjadi masing-masing empat rest area di jalur kanan dan kiri. Rest area tersebut dapat digunakan pengendara yang merasa lelah saat menyusuri ruas tol yang sebagian besar terdiri dari jalur lurus tersebut.
Menurutnya, pihaknya juga telah meminta tambahan penerangan dari operator, agar ada cahaya yang cukup bagi pengendara. Kementeriannya pun meminta operator memperbanyak rambu lalu lintas, agar pengendara lebih waspada saat melalui ruas tol tersebut.
“Tol itu sudah laik operasi. Jadi semua sudah lengkap sarana dan prasarananya, termasuk mobil derek, ambulan, dan rumah sakit rujukan,” ujarnya.
Sekadar diketahui, ruas tol Cikopo-Palimanan kembali menelan korban. Yang terbaru, setidaknya enam orang meninggal dunia dalam kecelakaan di kilometer 178. Kecelakaam tersebut bermula saat minibus Gran Max E 1720 MF menabrak sebuah truk molen yang parkir di bahu jalan.
Sejak awal dioperasikam hingha akhir Juni lalu, setidaknya ada 30 kelakaan lalu lintas yang terjadi di tol tersebut.