Bisnis.com, WASHINGTON—Otoritas Amerika Serikat berupaya mencegah rencana akuisisi Electrolux AB terhadap unit bisnis peralatan rumah tangga milik General Electric Co senilai US$3,3 miliar.
Dalam sebuah pernyataan resminya, Departemen Kehakiman (DoJ) AS mengatakan aksi itu akan berdampak negatif pada persaingan dan konsumen. Pasalnya, kedua perusahaan adalah dua produsen perkakas terbesar.
Pasar menanggapi negatif pernyataan DoJ. Namun, GE mengatakan pihaknya akan tetap memperjuangkan transaksi itu dan mengupayakan kesepakatan tercapai pada tahun ini.
“Electrolux dan GE akan berusaha mempertahankan rencana akuisis itu,” tulis pihak GE dalam keterangan resmi, Kamis (2/7/2015).
Melalui gugatannya itu, DoJ menggarisbawahi bahwa Whirlpool, GE, dan Electrolux menguasai 90% pasar panci dan oven AS. Kesepakatan antara Electrolux dan GE akan memicu peningkatan harga yang merugikan konsumen.
Namun, Electrolux membantah hal itu. “Tak ada hambatan semacam itu untuk berpartisipasi di sektor manufaktur,” kata kuasa hukum Electrolux Joe Sims.