Bisnis.com, JAKARTA - Setelah sukses di beberapa kota besar, CareerBuilder Indonesia kembali menggelar event bursa kerja Career and Higher Education Fair 2015.
Acara tersebut akan digelar di gedung SMESCO Jakarta pada 11-12 Juni.
CareerBuilder ingin memberikan kontribusi nyata sebagai media yang menjembatani para pencari kerja (jobseeker) dan perusahaan.
Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS), selama setahun terakhir Februari 2014 - Februari 2015 jumlah pengangguran di Indonesia meningkat 300.000 sehingga total mencapai 7,45 juta orang.
Angkatan kerja Indonesia pada bulan kedua bertambah sebanyak 128,3 juta orang atau meningkat 6,4 juta orang dibandingkan dengan Agustus 2014. Adapun dibanding dengan Februari tahun lalu bertambah sebanyak 3 juta orang.
CEO CareerBuilder Indonesia Franz Dirgantoro menjelaskan untuk event bursa kerja Career and Higher Education Fair 2015 kali ini diikuti oleh Kementerian Luar Negeri yang sedang mencari kandidat berkualitas dan berdedikasi untuk ditempatkan di kantor PBB, New York, AS dn Unesco di Prancis.
"Selain itu, acara ini akan diikuti oleh puluhan perusahaan nasional dan multinasional dari berbagai bidang industri, mulai dari bidang hosiptality, asuransi, perbankan, retail hingga media elektronik dan cetak," ujarnya dalam keterangan tertulis, Rabu (10/6).
Mereka, sambungnya, akan mencari kandidat-kandidat berkualitas, baik dari lulusan SMU dan diploma maupun sarjana.
Selain menyelenggarakan Career Fair, CareerBuilder Indonesia, menurut Franz, juga akan mengadakan Higher Education Fair, yaitu seminar pelatihan serta workshop bagi para pencari kerja yang ingin mengembangkan jenjang pendidikanke tingkat yang lebih tinggi untuk menunjang karir.
Untuk memberi kemudahan bagi para jobseeker, CareerBuilder Indonesia juga menyediakan Jalur Bebas Tanpa Antrian.
Bagipara jobseeker yang ingin menghindari antrian masuk yang panjang bisa melakukan registrasi (pendaftaran) secara online hanya dengan mengunjungi website www.cbfair.co.id dan langsung mendaftarkan diri sesuai dengan petunjuk yang ada.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
