Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Stok Langka, Pengecer Pekanbaru Timbun Tabung Elpiji 3 Kg

Terjadi kelangkaan gas elpiji 3 kg di Kecamatan Rumbai dan Tampan, Pekanbaru akibat satu pengecer menyimpan dan mengumpulkan ratusan tabung gas.
Tabung elpiji 3 kg/Antara
Tabung elpiji 3 kg/Antara

Bisnis.com, PEKANBARU - Kelangkaan pasokan tabung gas elpiji 3 kg terjadi di Kecamatan Rumbai dan Tampan, Pekanbaru, akibat satu pengecer menyimpan dan mengumpulkan ratusan tabung gas.

Kabid Perdagangan Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kota Pekanbaru Mas Irba Sulaiman mengatakan bahwa pengecer menjual tabung gas bersubsidi itu sampai Rp30.000 per tabung. 

"Kita memeriksa tujuh dari 12 agen yang ada di Pekanbaru. Sejauh ini, memang agen tidak ada bermain. Kita temukan, yang mengumpulkan atau menyimpan gas elpiji itu adalah pengecer, sampai ratusan tabung. Makanya terjadi kelangkaan," kata Irba, Kamis (7/5/2015).

Pemkot masih memberi tenggang waktu agar pengecer itu segera menjual stok tabung gas yang disimpan karena hal itu melanggar UU dan terancam pidana.

"Kalau pengecer ini masih kita tegur saja. Ya, nantinya akan kita lapor ke polisi. Wali kota sudah menginstruksikan kalau ada agen yang terlibat menyimpan tabung gas, izin agen itu akan dicabut," tegasnya. 

Sebelumnya, Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) menambah kuota tabung gas bersubsidi di Kota Pekanbaru sebanyak 66.583 tabung setiap bulannya.

Penambahan kuota itu telah dimulai Mei ini. Kini, Pekanbaru mendapatkan jatah 486.000 tabung gas setiap bulannya.

Mas Irba Sulaiman mengimbau masyarakat seyogianya membeli tabung gas elpiji 3kg ke agen, bukan ke pengecer. "Tabung gas bersubsidi hanya untuk masyarakat miskin," katanya.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper