Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Taspen Bidik Proyek Jalan Tol

PT Tabungan dan Asuransi Pensiun (Persero) atau Taspen membidik proyek jalan tol, pembangkit listrik, dan properti untuk menginvestasikan dana pensiun yang dikelolanya.
Ilustrasi/Antara
Ilustrasi/Antara

Bisnis.com, JAKARTA — PT Tabungan dan Asuransi Pensiun (Persero) atau Taspen membidik proyek jalan tol, pembangkit listrik, dan properti untuk menginvestasikan dana pensiun yang dikelolanya.

Iqbal Lantaro, Direktur Utama Taspen, mengatakan Presiden Joko Widodo (Jokowi) mendorong pengelolaan dana pensiun untuk diinvestasikan pada sektor yang aman, tetapi memberikan keuntungan besar.
 
“Saat ini dana pensiun yang kami kelola lebih banyaj diinvestasikan dalam bentuk deposito dan surat utang negara. Padahal, dana yang kami kelola saat uni mencapai Rp141 triliun,” katanya di Komplek Istana Kepresidenan, Jakarta, Senin (30/3/2015).
 
Lantaro menuturkan Presiden Jokowi juga menyoroti sejumlah aset milik Taspen yang belum dikelola dengan baik, seperti lahan di Artaloka dekat Grand Indonesia. Aset itu nantinya akan dikelola untuk sektor properti, sehingga memberikan nilai tambah bagi dana pensiun pegawai negeri sipil.
 
Menurutnya, Taspen nantinya akan mengkaji beberapa proyek infrastruktur yang digarap pemerintah, dan mempertimbangkan apakah nantinya perseroan akan mengalokasikan dana pensiun yang dikelolanya ke sektor tersebut.
 
“Saat ini sebagaian besar dana pensiun yang kami kelola diinvestasikan dalam bentuk deposito di bank pemerintah. Nanti akan beralih sedikit ke infrastruktur, dan saya dengar ada beberapa proyek infrastruktur yang bisa kami masuki,” ujarnya.
 
Pemerintah saat ini memang ingin memperkuat investor domestik di pasar keuangan dengan memperbesar porsi investasi dana haji dan pensiun ke sejumlah proyek infrastruktur. Tujuannya, aksi tersebut dapat memperkuat perekonomian nasional, karena tidak lagi bergantung pada investor asing.
 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Lili Sunardi
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper