Bisnis.com, JAKARTA -- Pemerintah melalui Badan Nasional Sertifikasi Profesi (BNSP) megembangkan enam koridor sebagai sumber sertifikasi pekerja menjelang Masyarakat Ekonomi Asean (MEA).
Pertama adalah memprioritaskan 12 sektor prioritas MEA, yakni jasa penerbangan, jasa online, pariwisata, kesehatan, logistik, produk berbasis agro, otomotif, elektronik, produk karet, tekstil dan produk tekstil, perikanan, serta barang dan kayu.
Kedua melakukan sertifikasi untuk lulusan sekolah menengah kejuruan (SMK) dan politeknik, serta ketiga memaksimalkan tenaga kerja lulusan balai latihan kerja (BLK).
"Keempat dari industri plus sektor publik karena sekarang ada beberapa kementerian yang mensyaratkan perlunya sertifikasi," kata Ketua BNSP Sumarna Abdurahman, Kamis (26/3/2015).
Sementara koridor kelima adalah sektor informal yang belum tersentuh sertifikasi, dan keenam adalah tenaga kerja Indonesia (TKI) terutama yang dari sektor informal.
"Seperti pembantu rumah tangga, sopir, tukang kebun, perawat bayi, dan pembantu sektor rumah tangga lainnya,a' ujarnya.
Ini 6 Koridor Sumber Sertifikasi BNSP
Pemerintah melalui Badan Nasional Sertifikasi Profesi (BNSP) megembangkan enam koridor sebagai sumber sertifikasi pekerja menjelang Masyarakat Ekonomi Asean (MEA).nn
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
Penulis : Tegar Arief
Editor : Martin Sihombing
Topik
Konten Premium