Bisnis.com, JAKARTA — Presiden Joko Widodo (Jokowi) meminta Menteri Perindustrian dan Menteri Perdagangan mengejar nilai ekspor furniture Vietnam yang telah mencapai US$6 miliar per tahun.
Dalam pembukaan Indonesia International Furniture Expo (Ifex) 2015, Presiden Jokowi mengatakan Menteri Perindustrian dan Menteri Perdagangan harus mampu merealisasikan target ekspor furniture senilai US$5 miliar dalam lima tahun ke depan.
“Saya hanya ingin mengingatkan Menteri Perindustrian dan Menteri Perdagangan, karena tadi menyinggung ekspor furniture Vietnam sudah US$6 milar per tahun, target US$5 miliar dalam lima tahun harus tercapai,” katanya di Jakarta, Kamis (12/3).
Presiden Jokowi menuturkan saat ini nilai ekspor produk furniture dari dalam negeri tidak lebih dari US$2 miliar per tahun, sehingga membutuhkan usaha keras untuk memenuhi target tersebut.
Menurutnya, pemerintah harus menggandeng pengusaha lokal untuk merumuskan cara meningkatkan ekspor produk furniture dari dalam negeri. Pasalnya, pengusaha furniture menjadi ujung tombak dalam menghasilkan produk dengan kualitas baik untuk diekspor.
“Caranya seperti apa untuk mencapai target itu, silakan bertemu untuk mendapat jalan terbaik,” ujarnya.
Sekedar diketahui, sepanjang tahun lalu ekspor produk mebel Indonesia mencapai US$1,87 miliar, dan ekspor produk kerajinan senilai US$800 juta
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
