Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Pemerintah Ingin Pastikan Lahan Smelter Freeport di Papua

Pemerintah ingin memastikan lahan yang telah disediakan pemerintah daerah untuk membangun pabrik pengolahan atau smelter yang dapat mengolah hasil tambang PT Freeport Indonesia.
PT Freeport Indonesia/Antara
PT Freeport Indonesia/Antara

Bisnis.com, JAKARTA - Pemerintah ingin memastikan lahan yang telah disediakan pemerintah daerah untuk membangun pabrik pengolahan atau smelter yang dapat mengolah hasil tambang PT Freeport Indonesia.

Sudirman Said, Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral, mengatakan dirinya akan memastikan lahan yang disediakan pemerintah daerah di Papua, agar dapat menentukan sikap terkait pembangunan smelter yang dapat mengolah hasil tambang Freeport.

"Dalam satu atau dua minggu ini saya akan ke lokasi lahan yang disediakan untuk melihatnya, karena pemerintah daerah menjelaskan mereka sudah siap dengan alternatif lokasi di Papua," katanya di Komplek Istana Kepresidenan, Jakarta, Rabu (4/2/2015).

Sudirman menuturkan pemerintah akan berdiskusi dengan Freeport dan seluruh kepala daerah di Papua untuk memastikan usulan tersebut. Pasalnya, saat ini pemerintah sedang melakukan negosiasi terkait pembangunan smelter dan larangan ekspor bahan mentah hasil tambang atau ore.

Menurutnya, pemerintah juga harus memastikan Freeport terus beroperasi,mkarena terkait langsung dengan kegiatan investasi dan lapangan pekerjaan yang telah diciptakan.
"Tentu kami juga tidak boleh menyimpang dari aturan.mmakanya tugas pemerintah saat ini adalah mencari keseimbangan dari dua sisi tersebut," ujarnya.

Sebelumnya Sudirman Said mengatakan pemerintah harus memberikan kompensasi lebih jika ingin Freeport membangun smelter di Papua. Alasannya, pengembangan infrastruktur dan sarana pendukung industri tersebut tidak dapat dilakukan dengan singkat.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Lili Sunardi
Editor : Fatkhul Maskur
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper