Bisnis.com, JAKARTA— Samuel Sekuritas Indonesia mengemukakan sejumlah berita dari dalam dan luar negeri menjadi sorotan pasar pada hari ini, Rabu (7/1/2014).
Ekonom Samuel Sekuritas Indonesia Rangga Cipta, dalam risetnya, mengatakan berita yang disoroti tersebut adalah:
Berita global
- Factory orders AS kembali turun -0.7% MoM setelah turun dengan besaran yang sama bulan lalu (Bloomberg)
- ISM non-manf. composite AS turun ke 56,2 dari 59,3 (Bloomberg)
- Markit services PMI AS turun ke 53,3 dari 53,6 (Bloomberg)
- Markit composite PMI AS turun ke 53,3 dari 53,8 (Bloomberg)
- HSBC composite PMI China naik ke 51,4 dari 51,1 (Bloomberg)
- HSBC services PMI China naik ke 53,4 dari 53,0 (Bloomberg)
Berita domestik
- Penerimaan negara dari lifting minyak dan gas bumi pada 2015 diperkirakan anjlok menjadi hanya sekitar US$12.9 miliar, turun 54,46% dibandingkan dengan penerimaan tahun lalu US$28,3 miliar (Bisnis Indonesia)
- Pengalihan kekurangan bayar alias carry over subsidi BBM ke APBN 2015 diturunkan Rp13.3 triliun menjadi Rp33 triliun dari rencana semula Rp46,3 triliun (Bisnis Indonesia)
- Naiknya harga LPG ukuran 12 kg pekan lalu memengaruhi harga jual LPG subsidi 3 kg menjadi Rp18.000 sampai Rp20.000 per tabung di Kota Pekanbaru, Provinsi Riau (Antara)
- Menteri Keuangan Bambang Brodjonegoro mengatakan upaya percepatan penyerapan anggaran belanja pemerintah harus mulai dilakukan pada 2015 (Antara)
- Realisasi subsidi BBM, LPG, dan bahan bakar nabati sepanjang tahun lalu mencapai Rp240 triuliun (Kompas)