Bisnis.com, PALEMBANG -- Pengusaha kelapa sawit Sumatra Selatan menilai industri komoditas perkebunan itu akan tetap prospektif terutama di sektor industri hilir.
Pimpinan Gabungan Kelapa Sawit Indonesia (Gapki) Sumsel, Harry Hartanto, mengatakan prospek bisnis dari kelapa sawit yang ada di provinsi itu bervariasi.
"Di sektor hilir banyak potensinya, seperti pembuatan oleochemical, industri minyak goreng dan biodiesel," katanya, Selasa (16/12/2014).
Dia mengatakan khusus untuk bio diesel, dibutuhkan sebanyak 100.000 kilo liter per tahun untuk jenis B10 sementara untuk jenis B20 bisa mencapai 200.000 kilo liter per tahun.
Harry mengemukakan saat ini produksi CPO Sumsel bisa mencapai 3 juta per tahun. Adapun produksi tandan buah segar (TBS) sebanyak 16,2 juta per tahun. Untuk produksi kernel sendiri mencapai 500.000 per tahun.
"Produksi CPO itu berasal dari 61 pabrik kelapa sawit yang tersebar di sejumlah kabupaten," ujarnya.
Industri Sawit Tetap Prospektif
Pengusaha kelapa sawit Sumatra Selatan menilai industri komoditas perkebunan itu akan tetap prospektif terutama di sektor industri hilir.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
Penulis : Dinda Wulandari
Editor : Rustam Agus
Topik
Konten Premium
Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.
9 jam yang lalu