Bisnis.com, BOGOR--Rencana Presiden Joko Widodo membangun 30 bendungan dalam 5 tahun ternyata tidak cukup. Jokowi menambah 19 rencana bendungan lagi untuk memenuhi permintaan para gubernur.
Penambahan 19 proyek bendungan baru diputuskan Jokowi dalam pertemuan dengan seluruh gubernur yang digelar di Istana Bogor.
Jokowi mengatakan semua gubernur yang hadir dalam pertemuan itu meminta pemerintah pusat membangun bendungan baru di provinsi mereka. Beberapa gubernur, paparnya, bahkan meminta hingga tiga bendungan baru.
"Ternyata tadi baru separuh [dari semua gubernur] yang sampaikan, kalau [mereka] ingin bendungan, semuanya. Ada yang minta dua, tiga bendungan," kata Presiden di Istana Bogor, Senin (24/11/2014).
Presiden akhirnya memutuskan meningkatkan target pembangunan bendungan dari 30 bendungan menjadi 49 bendungan dalam 5 tahun.
Pembangunan 30 waduk baru adalah salah satu proyek infrastruktur prioritas pemerintah periode 2014--2019. Bendungan beserta pembangunan 1 juta hektare jaringan irigasi baru dan rehabilitasi 3 juta jaringan irigasi adalah penunjang ambisi Jokowi menciptakan swasembada pangan di Indonesia.
Pertemuan Presiden dengan para gubernur berlangsung sejak pagi dan masih berjalan hingga sore. Jokowi mengatakan pertemuan itu penting agar kebijakan pemerintah pusat dengan keinginan pemerintah daerah.
"Pertemuan ini akan terus kita lakukan. Mungkin bisa bulanan, mungkin bisa mingguan," kata Presiden.
Penuhi Permintaan Gubernur, Jokowi Tambah 19 Bendungan Baru
Rencana Presiden Joko Widodo membangun 30 bendungan dalam 5 tahun ternyata tidak cukup. Jokowi menambah 19 rencana bendungan lagi untuk memenuhi permintaan para gubernur.n
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
Penulis : Demis Rizky Gosta
Topik
Konten Premium
Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.
Artikel Terkait
Berita Lainnya
Berita Terbaru
26 menit yang lalu
Shell Indonesia Tutup Semua SPBU? Manajemen Bantah Begini
30 menit yang lalu