Bisnis.com, Cilamaya, Jawa Barat – PT Pertamina Hulu Energi, anak usaha PT Pertamina (Persero) menyatakan pagi tadi, Selasa (21/10/2014), salah satu anjungan Blok Offshore NortWest Java (ONWJ) hampir saja ditabrak kapal karam.
Sudaryoko, Community Development Manager PHE ONWJ mengatakan sekitar pukul 04.00 WIB pihaknya mendeteksi adanya kapal yang mendekati anjungan PAPA (salah satu anjungan di ONWJ). Kapal karam tersebut, ungkapnya, melewati celah sempit yang ada diantara dua anjungan dilokasi tersebut.
“Kami benar-benar kaget dan sangat kuatir, tiba-tiba ada kapal karam diantara celah sempit yang ada antara anjungan pompa sama anjungan pemrosesan,” katanya kepada media, Selasa (21/10/2014).
Sudaryoko mengatakan di blok PAPA ada tiga anjungan, pihaknya beruntung kapal karam tersebut melewati celah antar anjungan yang tidak terdapat pipa dalam air laut.
“Kapal itu bergerak liar, untungnya waktu itu lewat celah yang tidak ada pipa dibawah laut. Kalau saja lewat celah sebelahnya yang ada pipa, habis sudah,” ungkapnya.
Sudaryoko menyebutkan pihaknya sudah mendapat informasi adanya kapal karam itu dari otoritas polisi patroli laut dan juga nelayan sekitar. Namun, pihaknya tidak bisa berbuat banyak untuk menghalau kapal yang bergerak bebas itu lantaran tidak memiliki fasilitas untuk menarik kapal.
“Sudah ada kapal yang mencoba mengikat kapal itu, akan tetapi tidak berhasil,” pungkasnya.