Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Pemerintah Tunjuk 9 Rumah Sakit Kembangkan Pelayanan Sel Punca

Pemerintah menunjukan sembilan rumah sakit vertikal untuk memulai pengembangan pelayanan sel punca dan jaringan guna memperkuat pengembangan teknologi pelayanan sel punca di Indonesia.
Menkes Nafsiah Mboi/Bisnis
Menkes Nafsiah Mboi/Bisnis

JAKARTA--Pemerintah menunjukan sembilan rumah sakit vertikal untuk memulai pengembangan pelayanan sel punca dan jaringan guna memperkuat pengembangan teknologi pelayanan sel punca di Indonesia.

Kesembilan rumah sakit tersebut adalah RSUP Dr. M. Djamil (Padang), RS Jantung dan Pembuluh Darah Harapan Kita (Jakarta), RSUP Dr. Hasan Sadikin (Bandung), RSUP Dr. Sardjito (Yogyakarta), RSU Fatmawati (Jakarta), RS Khusus Kanker Darmais (Jakarta), RSUP Dr. Kariadi (Semarang), RSUP Sanglah (Denpasar), dan RSU Persahabatan di Jakarta.

Menteri Kesehatan Nafsiah Mboi mengatakan pengembangan teknologi dan pelayanan sel punca dan jaringan di Indonesia sudah dimulai sejak enam tahun lalu.

“Teknologi dan pelayanan sel punca dan jaringan sangat penting, karena dapat dimanfaatkan untuk pengobatan berbagai penyakit, terutama penyakit degeneratif seperti parkinson, alzheimer, stroke, dan penyakit lain yang mengakibatkan kerusakan sel dan jaringan," katanya usai penandatangan MoU pembentukan Konsorsium Pengembangan Sel Punca dan Jaringan antara kementerian dan lembaga terkait, Senin (13/10/2014).

Menkes juga menyampaikan apresiasi kepada jajaran RSUPN Dr. Cipto Mangunkusumo dan jajaran PT Kalbe Farma Tbk., yang telah mempelopori dimulainya pelayanan sel punca di Indonesia.

Apresiasi juga disampaikan Menkes kepada jajaran RSUD Dr. Sutomo dan RSUP Dr. M. Djamil, yang telah memulai pelayanan pengobatan dengan memanfaatkan teknologi rekayasa jaringan, serta PT Prodia yang telah mempelopori pelayanan bank sel darah talipusat di Indonesia.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Rahmayulis Saleh

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper