Bisnis.com, JAKARTA— Masyarakat Ekonomi Asean (MEA) 2015 sudah di depan mata, pemerintah dalam hal ini Kementrian Perindustrian terus ingatkan bahwa peluang harus terus dimanfaatkan sementara rintangan harus terselesaikan sebelum pasar bebas berlangsung.
M.S Hidayat, Menteri Perindustrian mengatakan pemangku kepentingan harus menyiapkan berbagai langkah cepat menanggulangi kekurangan kesiapan menghadapi MEA. Beberapa kendala regulasi hingga lemahnya daya saing industri nasional menjadi masalahnya.
“Sekarang apakah kita sudah siap? Lebih baik sekarang kita bekerja keras untuk mempersiapkannya, jangan sampai protes nanti setelah MEA sudah berlangsung,” tuturnya di sela-sela Seminar Nasional Pembenahan Sistem Logistik Nasional Untuk Peningkatan Daya Saing Nasional, Rabu (10/9/2014).
Beberapa peluang yang harus dimanfaatkan a.l terjadinya integrasi ekonomi, membuka peluang pasar, mendorong investasi, membetuk joint venture untuk memudahkan akses bahan baku.
Sementara rintangan yang harus terselesaikan diantaranya, pengawasan impor terutama bahan baku, perlindungan terhadap unfair trade dan meningkatkan daya saing infrastruktur dan biaya logistik.