Bisnis.com, JAKARTA—Menteri Bidang Koordinator Perekonomian Chairul Tanjung mengaku dirinya bukan merupakan orang baru dalam pemerintahan, dan cukup mengerti dengan permasalahan yang menyangkut fiskal negara.
“Kantor Kementerian Perekonomian ini sebenarnya bisa dikatakan kantor kedua saya. Kebetulan, saya dekat dengan salah satu Menteri Keuangan, yakni Marie Muhammad saat era Soeharto, dan ketika kantor ini masih digunakan oleh Kementerian Keuangan,” ujarnya, Senin (19/05).
Chairul mengaku dirinya tidak pernah terbayang akan menjadi Menko Perekonomian. Kendati demikian, dia siap mengemban tugas dan tanggungjawab selama 5 bulan kedepan. Dia juga rela mengundurkan diri dari semua perusahaannya.
Dia juga meminta semua pihak, seperti menteri, wakil menteri, Bank Indonesia, OJK, dunia usaha hingga seluruh pejabat yang ada di Kemenko Perekonomian, untuk bekerja keras, dan bahu membahu dalam 5 bulan kedepan.
“Saya harap semua pihak dapat bersama-sama bekerja keras dan bahu-membahu di pemerintahan ini dengan sebuah prestasi, sekaligus mampu meniyapkan pondasi yang kuat untuk pemerintahan yang akan datang,” tuturnya.