Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

LONJAKAN ARUS BARANG: Antisipasi Puasa dan Lebaran, ALFI Serukan Koordinasi

Asosiasi Logistik dan Forwarder Indonesia (ALFI) menyatakan untuk menangani lonjakan volume angkutan barang baik itu di sektor laut maupun jalan raya, semua pihak, yaitu pengusaha dan pemerintah harus berkoordinasi.
Ilustrasi/Antara
Ilustrasi/Antara

Bisnis.com, JAKARTA -- Asosiasi Logistik dan Forwarder Indonesia (ALFI) menyatakan untuk menangani lonjakan volume angkutan barang baik itu di sektor laut maupun jalan raya, semua pihak, yaitu pengusaha dan pemerintah harus berkoordinasi.

Ketua DPP ALFI Yukki Nugrahawan mengatakan hingga saat ini para pengusaha yang tergabung dalam ALFI memiliki kesiapan dalam menghadapi lonjakan arus barang semasa puasa dan lebaran. Mereka, lanjutnya, telah mengikat diri dengan kotrak bersama pengguna jasa, terkait jadwal pengiriman dan pengiriman barang.

“Masing-masing pelaku logistik telah berkoordinasi dengan pemilik barang,” ujarnya kepada Bisnis, Minggu (18/5/2014).

Walau demikian, dia mengatakan upaya para pelaku jasa logistik dan pemilik barang itupun harus didukung dengan pembenahan penyedia transportasi, seperti pelabuhan.

Menurutnya, hingga saat ini persoalan waktu tunggu (dwelling time)  di pelabuhan selalu merupakan momok bagi pelaku jasa.

Dia mengingatkan agar pembenahan segera dilakukan di sektor pelabuhan. “Untuk itu dibutuhkan koordinasi semua pihak,” ujarnya.

Menanggapi peraturan pelarangan truk barang pada saat menjelang puncak perayaan lebaran, Yukki mengatakan bahwa hal itu sudah dimaklumi para pengusaha jasa logistik.

Setiap tahun, katanya, pelaku usaha terbiasa dengan aturan yang bertujuan melancarkan arus pemudik tersebut.

Sebagaimana informasi resmi Kemenhub yang disampaikan Kepala Pusat Komunikasi Publik JA Barata, pelarangan melintas bagi truk berlaku pada H-4 (tanggal 24 Juli), sampai dengan H+1 (tanggal 28 Juli).

Pelarangan melintas itu bagi truk gandengan, truk dengan sumbu lebih dari dua, truk bahan bangunan, dan truk kontainer.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Kahfi
Editor : Saeno
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper