Bisnis.com, JAKARTA--Indonesia berhasil meneruskan tren peningkatan realisasi investasi. Berdasarkan data Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM), pada umumnya, setiap triwulan dari tahun 2010 sampai dengan Maret 2014, realisasi investasi menunjukkan tren kenaikan signifikan.
Kepala BKPM Mahendra Siregar mengungkapkan berdasarkan data realisasi investasi 2010 sampai dengan Maret tahun 2014, terlihat semakin banyak proporsi investasi baru dibandingkan dengan perluasan investasi.
Hal tersebut, menurutnya, menunjukkan bahwa semakin banyak investasi yang dilakukan untuk industri dan produk-produk baru yang sebelumnya tidak ada di Indonesia.
“Kegiatan investasi di triwulan pertama 2014 ini tetap berlangsung dengan baik dan meningkat dibanding periode yang sama tahun 2013, di tengah-tengah pelaksanaan Pemilihan Umum. Hal ini memperlihatkan kepercayaan investor terhadap stabilitas politik dan kualitas demokrasi Indonesia yang semakin baik,” ujarnya seperti dilansir situs resmi Kemenkeu, Minggu (27/4/2014).
Oleh karena itu, pihaknya optimistis target realisasi investasi pada 2014 dapat tercapai. Ia menambahkan, berbagai upaya terus ditempuh sebagai upaya mengejar target investasi sebesar Rp456,6 triliun pada 2014. Proyeksi tersebut akan ditopang dari target Penanaman Modal Asing (PMA) sebesar Rp297,3 triliun dan Penanaman Modal Dalam Negeri (PMDN) sebesar Rp159,3 triliun.
"Ini menunjukkan bahwa investasi di Indonesia sudah mulai masuk pada tingkat yang tinggi dan berkelanjutan," imbuhnya.