Bisnis.com, JAKARTA - Airbus dan SATAIR, KJamis (13/2/2014) membuka "SATAIR Airbus Singapore Centre" (SASC), fasilitas distribusi dan pendukung suku cadang pertama, yang terletak di Seletar Aerospace Park, Singapura.
Fasilitas SASC seluas 16.700 meter persegi dan akan melayani pelanggan di wilayah Asia – Pasifik. Pelayanan ini mengkonsolidasikan operasi rantai penyediaan dari Airbus maupun SATAIR.
Selain mendukung aktivitas kedua perusahaan, SASC memiliki kapasitas distribusi suku cadang hampir tiga kali lipat lebih besar. Fasilitas SASC akan menjadi pusat suku cadang utama Airbus di kawasan Asia Pasifik, menyediakan layanan 24/7 bagi maskapai dan perusahaan Maintenance, Repair and Overhaul (MRO), 365 hari dalam setahun.
SASC menggabungkan divisi Manajemen Logistik Bahan Airbus terdahulu dengan SATAIR - yang sekarang menjadi organisasi yang sama, yaitu SATAIR Grup.
Investasi di Singapura ini menandakan pemekaran dan penggabungan yang signifikan bagi kedua perusahaan yaitu dukungan material dan logistik Airbus serta jejak global SATAIR dalam kawasan dengan pertumbuhan penerbangan tercepat.
SASC akan melayani pelanggan regional dengan akses signifikan atas berbagai suku cadang dan jasa manajemen material bernilai tambah. Hal ini juga memperkuat posisi Grup SATAIR sebagai pemimpin global dan menyatukan pasar dirgantara lengkap dengan menawarkan layanan distribusi suku cadang pesawat sipil dan penawaran layanan dari 'hidung-sampai-ekor'.
"Ekspansi kami di situs Singapura kami tidak hanya membuka jalan rencana masa depan kami untuk tumbuh pesat dan meningkatkan kehadiran lokal di kawasan Asia Pasifik, tetapi juga memungkinkan kami untuk memenuhi harapan dan kebutuhan pelanggan kami di masa depan," ujar CEO SATAIR Group Mikkel Bardram dalam siaran persnya, Kamis (13/2/2014).