Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Presiden SBY: Kuliner dan Fashion Indonesia Bisa Bersaing

Presiden Susilo Bambang Yudhoyono mendorong para wirausahawan muda Indonesia untuk mengembangkan produk kuliner dan produk fashion lokal sebab diyakini dapat bersaing dan menjadi favorit masyarakat dunia.
 Presiden SBY Buka Wirausaha Mandiri 2014/Antara
Presiden SBY Buka Wirausaha Mandiri 2014/Antara

Bisnis.com, JAKARTA – Presiden Susilo Bambang Yudhoyono mendorong para wirausahawan muda Indonesia untuk mengembangkan produk kuliner dan produk fashion lokal sebab diyakini dapat bersaing dan menjadi favorit masyarakat dunia.

Hal itu dikemukakan Presiden di hadapan ribuan calon wirausahawan dan wirausahawan muda Indonesia pada acara peringatan Gerakan Kewirausahaan Nasional (GKN) 2014 di Istora Senayan, Jakarta, Rabu (15/1/2014).

SBY mencontohkan produk nasi goreng Indonesia yang sukses membuat Presiden Amerika Serikat Barrack Obama menandaskan piringnya pada saat jamuan santap malam di Jakarta pada November 2011.

Ketika itu, ujarnya, Obama yang memang sempat melewatkan sebagian masa kecilnya di Indonesia meminta hidangan khas Indonesia. Oleh karena itu, Presiden pun meminta sajian nasi goreng, bakso, dan kerupuk emping.

“Begitu makanan tiba, dia [Obama] kaget ada nasi goreng. Langsung dia ambil dan dalam waktu singkat ludes, habis. Kalau Presiden AS saja, orang nomor satu di negara adidaya suka nasi goreng, saya yakin banyak yang suka masakan Indonesia. Jadikan inspirasi ini untuk mengembangkan kuliner Indonesia,” ujarnya.

Menurut SBY, bukan produk kuliner Indonesia saja yang laku di lidah sejumlah orang penting dunia. Produk fashion khas Indonesia juga diminati.

Dia mencontohkan produk kain tenun Nusa Tenggara Timur yang diaplikasikan dalam baju para pemimpin negara-negara dunia belum lama ini.

“Ternyata disukai. Artinya, lagi-lagi, produk fashion Indonesia punya masa depan baik dan bisa dikembangkan,” ujar Kepala Negara.

Di hadapan ribuan para calon wirausahawan dan wirausahawan muda, SBY menegaskan pentingnya mengembangkan semangat entrepreneurship di kalangan generasi muda Indonesia.

Hal itu, lanjutnya, mendorong penciptaan lapangan kerja baru, pengurangan kemiskinan, peningkatan daya beli, dan pada akhirnya peningkatan taraf kesejahteraan hidup masyarakat.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Anggi Oktarinda

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper