Bisnis.com, TANGERANG - Kepala Kantor Otoritas Bandar Udara Wilayah I Adi Kanrio Dayanun mengatakan rencana itu sudah melalui proses pembahasan yang panjang dan intensif, temasuk mencermati terkait potensi kemacetan.
Menurutnya, selain melakukan uji coba dan peninjauan lapangan, pihaknya juga sudah melakukan sosialisasi penutupan pintu M1 dengan media yang ada, baik melalui surat kabar maupun baliho di jalan-jalan. "Uji coba akan menjadi evaluasi," ucapnya, (20/12/2012).
Pembangunan fisik stasiun kereta api bandara akan dimulai pada awal Januari hingga 10 bulan ke depan dengan investasi sebesar Rp170 miliar, sedangkan pembangunan trase kereta api merupakan wewenang dari PT Kereta Api Indonesia.
Jalur kereta api yang akan dibangun adalah dari Stasiun Batu Ceper ke stasiun yang terletak di dalam bandara. Adapun dari Stasiun Batu Ceper sudah ada jalur kereta eksisting ke Stasiun Kalideres-Stasiun Rawa Buaya-Stasiun Kembangan-Stasiun Pesing-Stasiun Grogol-Stasiun Tana Abang-Stasiun Sudirman-Stasiun Manggarai.
"Jalur KRL itu akan masuk ke bandara melalui pintu M1 hingga ke stasiun di bandara yang segera kita bangun. Jalur kereta tersebut dibangun di median jalan M1 yang eksisting, sehingga kami juga akan merelokasi jalan tersebut," ujar Bram.
Lebih lanjut Bram mengatakan, pintu M1 akan ditutup permanen karena nantinya KRL akan masuk melalui tersebut. Dengan adanya pengalihan rute tersebut, calon penumpang pesawat atau menjemput yang ingin ke bandara dari arah Tangerang dapat melalui Jalan Perimeter Selatan Bandara dengan rute Jalan Surya Darma-Jalan Perimeter Selatan-Jalan Husein Sastranegara-Jalan P1 Bandara.
Adapun dari bandara menuju Tangerang dapat melalui Jalan P2 Bandara- Jalan Perimeter Utara-Jalan Surya Darma. Bagi pelintas yang ingin ke Jakarta dari Tangerang bisa melalui Jalan Surya Darma atau Jalan Daan Mogot - Jalan Pembangunan III- Jalan Juanda - Jalan Garuda - Jalan Halim Perdanakusuma- Jalan Husein Sastranegara - Jalan Tol Sedyatmo.
Sebaliknya, pelintas yang menuju Tangerang dari Jakarta melalui Tol Sedyatmo -exit tol Rawa Bokor - Jalan Husein Sastranegara - Jalan Halim Perdanakusuma - Jalan Garuda - Jalan Juanda- Jalan Pembangunan III - Jalan Surya Darma atau Jalan Daan Mogot.