Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Bojonegoro Tingkatkan Produksi Jambu Merah

Pemerintah Kabupaten Bojonegoro, Jawa Timur, pada 2014 menyiapkan penanaman 250.000 batang pohon jambu merah di lahan penduduk melalui pemanfaatan dana APBD II Bojonegoro senilai Rp7,5 miliar

Bisnis.com, SURABAYA– Pemerintah Kabupaten Bojonegoro, Jawa Timur, pada 2014 menyiapkan penanaman 250.000 batang pohon jambu merah di lahan penduduk melalui pemanfaatan dana APBD II Bojonegoro senilai Rp7,5 miliar.

Hasil panen komoditas tersebut akan diproses oleh BUMD milik pemerintah daerah setempat yakni PT Bojonegoro Bangun Sarana (BBS) menjadi produk minuman dalam kaleng/botol.

Bupati Bojonegoro Suyoto mengatakan pengembangan tanaman tersebut merupakan bagian dari upaya peningkatan pendapatan masyarakat, dengan mengoptimalkan lahan tanpa mengganggu tanaman pangan.

Menurut dia, tanaman jambu merah cocok dibudidayakan di wilayah Kabupaten Bojonegoro dan dapat berproduksi saat umur tanaman 1,5 tahun. Tahun ini pemerintah daerah setempat telah membagikan 6.000 batang tanaman jambu merah kepada masyarakat.

“Tahun depan kami akan membagikan lagi 250.000 batang tanaman jambu merah dan pada 2015 dilanjutkan lagi 250.000 batang, hingga berkembang menjadi skala industri,” tuturnya kepada wartawan, Jum’at (13/12 2013).

Suyoto menambahkan pihak DPRD Bojonegoro telah menyetujui program tersebut, dimana pengadaan bibitnya menggunakan dana APBD II. Harga beli bibit jambu merah Rp30.000 per batang, sehingga pada 2014 dibutuhkan dana Rp7,5 miliar dan tahun berikutnya juga Rp7,5 miliar.

Dengan berkembangnya pembudidayaan jambu merah, maka ketersediaan buah tersebut akan melimpah, sehingga diharapkan dapat mengundang investor guna memanfaatkannya sebagai bahan baku guna diproses menjadi minuman jus dalam kaleng/botol.

“Apabila kelak tidak ada investor swasta yang tertarik memproses hasil panen jambu merah, maka kami akan memberdayakan PT BBS untuk mendirikan pabrik pemrosesan komoditas tersebut,” papar Suyoto.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper