Bisnis.com, JAKARTA - Developer terkemuka di Timur Tengah, Abdul Latif Jameel Real Estate Investment Co. Ltd. (ALJREIC) mengembangkan proyek hotel Anjum senilai US $3 miliar di Mekah, Arab Saudi.
CEO ALJREIC Claude Chesnais mengungkapkan sebenarnya pengembangan hotel tersebut akan terdiri dari 3 tahap pengembangan dengan jumlah unit hotel mencapai 8.000 di atas lahan seluas 54.000 meter persegi. Untuk tahap pertama, jelasnya, akan menyediakan 1.743 unit kamar di atas lahan seluas 14.000 meter persegi.
Dengan tinggi 26 lantai, lanjutnya, hotel tersebut akan menyediakan tiga tipe kamar dan suites.
"Untuk tahap pertama investasinya US $3 miliar. Ini mulai beroperasi pada Maret 2014. Nantinya, seluruh proyek ini mungkin akan menjadi hotel dengan kapasitas terbesar di kawasan tersebut. Restorannya, ketika berbuka puasa pada bulan Ramadhan dapat menampung sekitar 4.000 orang,” katanya di Jakarta, Kamis (12/12/2013).
Kendati belum dapat mengungkapkan total nilai invetasinya, Claude manyatakan pengembangan keseluruhan direncanakan rampung dalam 5 tahun ke depan. Untuk tahap kedua, jelasnya, akan mulai dikembangkan pada akhir 2014 dengan total unit mencapai 2.800 kamar. "Nanti sisanya akan masuk pada tahap ketiga,” ujarnya.
Chesnais menambahkan hotel bintang lima tersebut akan menawarkan pengalaman unik bagi para tamunya. Salah satunya adalah akses khusus ke Masjidil Haram melalui terowongan khusus yang berpendingin udara.
“Anjum Hotel terhubung langsung dengan gerbang Raja Abdullah yang baru. Sebagian besar dari jendela kamar hotel akan menyajikan pemandangan indah dari Masjidil Haram,” imbuhnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
