Bisnis.com, JAKARTA--Pertamina siap membangun kilang bahan bakar minyak (BBM) di dalam negeri dengan dana dari anggaran pendapatan dan belanja negara (APBN).
Ali Mundakir, Vice President Corporate Communication Pertamina mengatakan, pihaknya siap membangun kilang jika mendapat sokongan dana dari pemerintah.
Hal itu disebabkan pembangunan kilang membutuhkan investasi yang besar, tetapi memiliki tingkat pengembalian modal yang rendah.
“Kami siap menjalankan penugasan dari pemerintah, selama dana itu diberikan dari APBN,” katanya di Jakarta, Senin (18/11/2013).
Ali menuturkan selama ini Pertamina memang berupaya membangun kilang dengan menggandeng perusahaan asing.
Dua perusahaan yang sedang dijajaki untuk bekerja sama oleh perseroan adalah Saudi Aramco Asia Company Ltd yang sudah masuk pembahasan untuk melakukan studi kelayakan, dan Kuwait Petroleum Corporation, yang masih menunggu kepastian insentif dari pemerintah.
Kerja sama dengan dua perusahaan itu dilakukan untuk menyiasati tingginya investasi yang diperlukan untuk membangun kilang.
“Kami menyadari pentingnya membangun kilang untuk menjaga ketahanan energi nasional,” ujarnya.
Susilo Siswoutomo, Wakil menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), sempat mengatakan akan memprioritaskan pembangunan 2 kilang pengolahan BBM dengan kapasitas masing-masing 300.000 barel per hari.
Satu kilang akan dibangun dengan menggunakan pembiayaan dari APBN sedangkan satu kilang lainnya dibangun dengan mekanisme kemitraan pemerintah-swasta (KPS).
Dengan cara seperti itu, pemerintah akan memberikan dukungan untuk memperkecil risiko keekonomian pembangunannya. (ra)
Pertamina Siap Bangun Kilang BBM di Dalam Negeri
Pertamina siap membangun kilang bahan bakar minyak (BBM) di dalam negeri dengan dana dari anggaran pendapatan dan belanja negara (APBN).
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
Penulis : Lili Sunardi
Editor : Rustam Agus
Topik
Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Bisnis Indonesia Premium.

22 menit yang lalu
Jumbo Investors Snap Up Astra (ASII) Shares in Hunt for Dividends

1 jam yang lalu
IDX Takes Steps to Reinforce Capital Market Stability
Artikel Terkait
Berita Lainnya
Berita Terbaru

17 menit yang lalu
Menteri Maman Buka Suara soal Kasus UMKM Mama Khas Banjar

40 menit yang lalu
Profil GS Supermarket: Pemilik & Rekam Jejaknya di RI

51 menit yang lalu
Imbas Tarif Trump, Ekspor China ke AS Turun Drastis

57 menit yang lalu
Bahlil Serius Mau Setop Impor BBM dari Singapura, Ini Alasannya
Terpopuler
# Hot Topic
Rekomendasi Kami
Foto
