Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Balanced Scorecard Dapat Meningkatkan Kinerja Koperasi

Pemerintah meningkatkan kinerja koperasi melalui implementasi metode balanced scrorecard yang merupakan satu komponen manajemen untuk meningkatkan kinerja manajemen.
UKM/Bisnis.com
UKM/Bisnis.com

Bisnis.com, JAKARTA - Pemerintah meningkatkan kinerja koperasi melalui implementasi metode balanced scrorecard yang merupakan satu komponen manajemen untuk meningkatkan kinerja manajemen.

Choirul Djamhari, Deputi Bidang Pengembangan dan Restrukturisasi Usaha Kementerian Koperasi dan UKM, mengemukakan alat yang disebut metode balanced scorecard (BSC) bisa membantu bisnis yang dilakukan koperasi.

"Bisnis yang ditekuni koperasi maupun usaha mikro, kecil dan menengah (KUMKM) akan sangat terbantu, karena alat itu bisa menterjemahkan strategi ke dalam rencana aksi,” katanya kepada Bisnis, Rabu (6/11/2013).

BSC dilakukan dengan memanfaatkan sekumpulan indikator finansial keuangan dan nonfinansial yang semuanya terjalin dalam hubungan sebab dan akibat.

Penerapan metode BSC merupakan usaha mengatasi kelemahan
koperasi di bidang good corporate governance.

Ditegaskan, manfaat bagi koperasi bisa menerapkan metode BSC dalam pengelolaan usaha sehingga performa koperasi bias menjadi lebih baik.

Sampai saat ini jumah pengelola koperasi yang telah mengikuti
bimbingan teknis metode BSC 390 orang.

Berdasarkan monitoring Kementerian Koperasi dan UKM terhadap koperasi yang telah menerapkan metode tersebut, menunjukkan peningkatan dan perbaikan kualitas tata kelola koperasi.

Menurut Choirul, bimbingan teknis untuk peningkatan kinerja koperasi melalui metoda BSC akan terus dikembangkan ke seluruh provinsi. Saat ini baru sekitar 13 provinsi yang sudah mendapat
peningkatan kinerja berkat BSC tersebut.

”Secara umum peserta yang tediri dari pengurus koperasi dan yang telah mengikuti pelatihan atau bimbingan teknis terhadap implementasi peningkatan kinerja koperasi degan metode balanced scorecard,” tuturnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Editor : Sepudin Zuhri
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper