Bisnis.com, JAKARTA–Defisit anggaran 2014 disepakati Rp175,35 triliun setara 1,69% terhadap produk domestik bruto atau menyempit dari 2013 sebesar Rp224,2 triliun setara 2,38% terhadap PDB.
Dalam rapat kerja yang digelar Rabu (23/10/2013) malam, pemerintah dan Badan Anggaran DPR sepakat merancang pendapatan negara Rp1.667,14 triliun atau naik 10,99% dari APBN-P 2013 senilai Rp1.502 triliun.
Adapun belanja negara disepakati Rp1.842,49 triliun atau naik 6,74% dari tahun anggaran sebelumnya Rp1.726,2 triliun.
Defisit Rp175,35 triliun itu akan ditutup dengan pembiayaan dalam negeri Rp196,26 triliun dan pembiayaan luar negeri Rp20,9 triliun.
Meskipun demikian, defisit itu lebih tinggi dari perhitungan semula dalam nota keuangan RAPBN 2014 sebesar 154,2 triliun atau 1,49% terhadap PDB.
Sekadar mengingatkan, pendapatan negara dalam nota keuangan diusulkan Rp1.662,5 triliun. Adapun belanja negara diajukan Rp1.816,7 triliun. (ra)
