Bisnis.com, JAKARTA - Sebanyak 12 juta ekor sapi akan mendapatkan asuransi dari pemerintah, menyusul adanya kerja sama antara Bank Indonesia dan Kementerian Pertanian.
Bank Indonesia dan Kementerian Pertanian secara resmi meluncurkan skema asuransi ternak sapi yang telah diuji coba selama setahun, guna meningkatkan produktivitas serta keberlangsungan ketersediaan sapi.
Wakil Menteri Pertanian Rusman Heriawan mengatakan dengan adanya asuransi ini diharapkan mampu melindungi seluruh sapi anakan, sapi potong, maupun sapi perah yang saat ini berjumlah sekitar 12 juta ekor sapi.
"Potensi sapi yang dijamin 12 juta ekor," ujarnya dalam peluncuran Asuransi Ternak Sapi, Rabu (23/10/2013).
Program ini telah dirintis sejak 2011, dengan menggandeng sejumlah pihak, termasuk perusahaan asuransi.
Beberapa waktu lalu, Otoritas Jasa Keuangan (OJK) telah mengeluarkan izin beroperasinya Konsorsium Asuransi Ternak Sapi.
Konsorsium ini dipimpin oleh PT Asuransi Jasa Indonesia (Jasindo), dengan anggota PT Asuransi Umum Bumiputera Muda 1967, PT Asuransi Tri Pakarta dan PT Asuransi Raya.