Bisis.com, Jakarta - Kurangnya koordinasi antara pemerintah daerah dan pemerintah pusat dinilai menjadi hambatan terbesar dalam pengelolaan Kawasan Strategis Nasional (KSN) diperbatasan.
Hal ini dikatakan oleh Staf Ahli Menteri Pekerjaan Umum Ruchyat Deni Djakapermana. Menurutnya pemerintah daerah harus menyelaraskan komitmennya dengan program Badan Nasional Pengelola Perbatasan (BNPP).
“Seringkali pemda membangun hanya sesuai dengan orientasi daerah saja tanpa menyesuaikan dengan kebijakan pusat,” katanya dalam keterangan tertulis, Selasa (17/9/2013).
Pada kesempatan yang sama, Menteri Koordinator Politik Hukum dan Keamanan Djoko Suyanto mengatakan saat ini pengelolaan perbatasan masih memerlukan kerja keras dan keterpaduan lebih prima.
"Penyelesaian sengketa batas negara harus lebih cepat, pengamanan di daerah perbatasan, juga aspek pembangunan perbatasan juga harus menjadi indikator utama," paparnya.
Kementerian PU, katanya, sebagai penanggung jawab pembangunan infrastruktur di Indonesia termasuk perbatasan telah memprioritaskan 11 kawasan.
Hingga sekarang, dia menyampaikan pembangunan di beberapa kawasan perbatasan sudah selesai, di antaranya reklamasi pantau di pulau Nipah.
Pemerintah Kurang Koordinasi Kembangkan Perbatasan
Bisis.com, Jakarta - Kurangnya koordinasi antara pemerintah daerah dan pemerintah pusat dinilai menjadi hambatan terbesar dalam pengelolaan Kawasan Strategis Nasional (KSN) diperbatasan.Hal ini dikatakan oleh Staf Ahli Menteri Pekerjaan Umum Ruchyat
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
Penulis : Dimas Novita Sari
Editor : Ismail Fahmi
Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Bisnis Indonesia Premium.

1 jam yang lalu
Prospek IPO Diuji Pasang Surut Pasar Saham
Artikel Terkait
Berita Lainnya
Berita Terbaru

19 menit yang lalu
RI Mau Setop Impor BBM Singapura, Pengamat Wanti-wanti Hal Ini

1 jam yang lalu
Kemendag Bakal Bahas Lartas Impor Singkong dan Tapioka
Terpopuler
# Hot Topic
Rekomendasi Kami
Foto
