Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Antrean Kapal di Pelabuhan Panjang Mulai Susut

Bisnis.com, JAKARTA-- Antrean kapal yang sempat mengular di Pelabuhan Panjang Provinsi Lampung beberapa pekan terakhir kini mulai menyusut. Banu, Kepala Humas PT Pelindo II Cabang Pelabuhan Panjang, mengemukakan jumlah kapal yang mengantre untuk melakukan

Bisnis.com, JAKARTA-- Antrean kapal yang sempat mengular di Pelabuhan Panjang Provinsi Lampung beberapa pekan terakhir kini mulai menyusut.

Banu, Kepala Humas PT Pelindo II Cabang Pelabuhan Panjang, mengemukakan jumlah kapal yang mengantre untuk melakukan bongkar muat saat ini tinggal 16 unit, dari posisi pekan lalu 27 unit kapal.

"Jumlah kapal yang labuh (di Pelabuhan Panjang) hingga hari ini ada 16 kapal, Alhamdulillah antrean panjang yang sempat terjadi kini mulai berkurang," ujarnya kepada Bisnis, Selasa (23/7/2013).

Seacara rinci Banu mengemukakan, terdapat dua kapal yang bakal segera sandar, sementara lima kapal tengah menunggu dermaga untuk melakukan bongkar muat.

Adapun, lima kapal lainnya masih menunggu penyelesaian dokumen untuk melakukan pembongkaran muatan sementara empat kapal lainnya tengah melakukan proses pengisian kargo.

"Tiga kapal menunggu dermaga umum, sementara yang dua kapal menunggu dermaga di luar dermaga umum Pelabuhan Panjang," paparnya.

Manajemen PT Pelindo II Cabang Panjang menilai antrean kapal yang meningkat sebelumnya di pelabuhan itu memang  hanya bersifat sementara, menyusul perbaikan dermaga untuk meningkatkan kapasitas bongkar muat barang di pelabuhan itu.

Selain itu, untuk lebih memaksimalkan pelayanan, Pelindo II juga berencana menempatkan dua unit alat bongkar muat jenis luffing crane untuk lebih memaksimalkan pelayanan serta mempercepat durasi bongkar muat kargo di Pelabuhan Panjang.

 


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Amri Nur Rahmat
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper