Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

STABILISASI KEDELAI: Pekan Ini, Permendag Tata Niaga Dirilis

BISNIS.COM, JAKARTA—Kementerian Perdagangan berjanji akan segera menetapkan peraturan terkait dengan tata pelaksanaan stabilisasi kedelai pada pekan ini. Ini menindaklanjuti instruksi Presiden yang tercantum dalam Perpres No. 32/2013 terkait stabilisasi

BISNIS.COM, JAKARTA—Kementerian Perdagangan berjanji akan segera menetapkan peraturan terkait dengan tata pelaksanaan stabilisasi kedelai pada pekan ini. Ini menindaklanjuti instruksi Presiden yang tercantum dalam Perpres No. 32/2013 terkait stabilisasi harga dan penyaluran kedelai.

Menteri Perdagangan Gita Wirjawan mengatakan tata cara pelaksanaannya akan dituangkan dalam Peraturan Menteri Perdagangan (Permendag). Pihaknya memang berperan untuk mengatur tata cara pelaksanaan stabilisasi harga oleh Badan Urusan Logistik (Bulog).

“Harga kedelai akan selesai dalam pekan ini, Permendagnya akan segera keluar. Ketetapan harganya kurang lebih akan berada pada kisaran yang direncanakan,” kata Gita dalam kunjungannya di PT Krakatau Posco, Selasa (11/6/2013).

Pemberian insentif dalam bentuk kepastian harga yang memadai kepada petani dinilai penting untuk lebih memotivasi menanam kedelai. Selama ini ketergantungan Indonesia pada kedelai impor membuat harga berubah dalam waktu singkat.

Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS), produksi kedelai Tanah Air hanya mencapai 850.000 ton per tahun. Namun,  kebutuhan kedelai nasional mencapai 2,5 juta ton per tahun.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Fatkhul Maskur
Bisnis Indonesia Premium.

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Bisnis Indonesia Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper