Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

INDUSTRI SEPATU Terancam Vietnam, Kamboja,Myanmar

BISNIS.COM, JAKARTA- Ketua Asosiasi Persepatuan Indonesia (Aprisindo) Eddy Widjanarko menyatakan industri sepatu Indonesia akan mendapatkan tantangan baru dari industri sepatu di Vietnam, Kamboja, dan Myanmar.

BISNIS.COM, JAKARTA- Ketua Asosiasi Persepatuan Indonesia (Aprisindo) Eddy Widjanarko menyatakan industri sepatu Indonesia akan mendapatkan tantangan baru dari industri sepatu di Vietnam, Kamboja, dan Myanmar.

Menurutnya, saat ini impor sepatu ke Indonesia semakin meningkat. Bahkan, tahun ini diprediksi impor sepatu akan naik hingga 15 % dibandingkan dengan tahun lalu. Eddy berharap, pemerintah bisa membuat kebijakan yang bisa menahan impor sepatu ke Indonesia.

Adapun, China masih mendominasi pasar impor sepatu ke Indonesia.

"Apalagi, mengahadapi pasar tunggal ASEAN akan ada pemain yang kompetitif jadi pesaing seperti dari Vietnam, Kamboja dan Myanmar," katanya hari ini, Jumat (31/5/2013).
Salah satu yang diminta pengusaha sepatu Indonesia adalah pemerintah harus mencarikan jalan terbaik dalam pengambilan keputusan soal kenaikan UMR. Dia menilai, kenaikan UMR tahun ini tidak rasional atau bisa mencapai 30%.

"Kenaikan upah yang tidak rasional membuat industri sepatu terpukul," tegasnya.  


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Sutarno
Editor : Sutarno
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper