BISNIS.COM, JAKARTA – PT Krakatau Steel Tbk, melalui anak usaha PT Krakatau Wajatama, membentuk perusahaan joint venture dengan Natsteel Asia (s) Pte. Ltd dan PT Marubeni Itochu Steel Indonesia, menggarap produk prefabrikasi baja dengan investasi US$9 juta dan kapasitas produksi 700.000 ton per tahun.
“Pabrik prefabrikasi baja ini ditargetkan beroperasi akhir tahun ini. Produk prefabrikasi baja ini merupakan yang pertama dikembangkan di Indonesia sebagai solusi di sektor konstruksi yang sedang dikembangkan di Indonesia," ujar Irvan K. Hakim, Direktur Utama PT Krakatau Steel Tbk, dalam keterangan pers, Kamis (30/5).
Perusahaan patungan itu diberi nama PT Krakatau Natsteel Construction Solution menempati lahan PT Krakatau Steel di kawasan Cakung Jakarta Timur seluas 1,37 hektare.
Dalam tahap awal, komposisi kepemilikan saham PT Krakatau Wajatama sebesar 45%, Natsteel Asia (s) Pte. Ltd. 45%, dan PT Marubeni Itochu Steel Indonesia 10%.
Irvan mentargetkan pabrik berkapasitas 70.000 ton per tahun dapat beroperasi penuh pada tahap II. Untuk tahap I (awal operasi) sekitar 78%--80%.
“Modal dasar pendirian perusahaan patungan tahap pertama sebesar US$2,2 juta. Modal ditempatkan dan disetor penuh perusahaan US$550.000,” ungkapnya.
Menurut Irvan, modal dasar perusahaan patungan akan ditingkatkan pada investasi tahap II sebesar US$20 juta. Langkah itu, sambungnya, sebagai komitmen KS Group sebagai perusahaan baja terintegrasi hulu ke hilir.
Perjanjian pembentukan perusahaan patungan ditandatangani oleh pimpinan masing-masing perusahaan, yakni Junji Ikeda President Director of PT Marubeni Itochu Steel Indonesia, Setiawan Surakusumah Direktur Utama PT Krakatau Wajatama, dan Vivek M. Kamra Company Director Natsteel Asia (s) Pte. Ltd, Rabu (29/5).
Irvan menjelaskan prefabrikasi baja memungkinkan untuk menghasilkan produk siap pakai bagi sektor konstruksi, sehingga dapat mempercepat pelaksanaan pekerjaan.
Salah satu pekerjaan konstruksi yang akan digarap PT Krakatau Nasteel Construction Solution adalah rencana Pemprov DKI Jakarta membangun mass rapid transport (MRT).
Direktur Utama PT Karakatau Wajatama Setiawan Surakusumah mengatakan prefabrikasi baja memungkinkan untuk pemasangan konstruksi MRT dengan cepat agar tidak mengganggu arus lalul intas di Jakarta yang sangat padat.
Natsteel (s) Pte. Ltd. merupakan anak usaha Natsteel Holding Pte. Ltd. produsen baja prefabrikasi untuk kebutuhan konstruksi di Asia Pasifik.
Sementara itu, Marubeni Itochu Steel Indonesia merupakan cabang dari Marubeni Itochu Steel Inc. Jepang merupakan distributor besi dan baja terkemuka.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
