BISNIS.COM, JAKARTA--Investor dari Uni Emirat Arab dikabarkan tengah menjajaki sektor sumber daya alam dan pariwisata di Indonesia melalui Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) dengan nilai investasi yang cukup besar.
Kepala BKPM Chatib Basri mengatakan mereka tengah mencari mitra lokal untuk berinvestasi.
“Nilainya cukup besar. Saya belum dapat menyebutkan angkanya,” kata Chatib kepada Bisnis pada akhir pekan lalu.
Chatib menjelaskan investor asal Timur Tengah tersebut menyampaikan minatnya dalam Pertemuan Investasi Tahunan 2013 di Dubai, Uni Emirat Arab, yang diselenggarakan pada 30 April 2013-2 Mei 2013.
Deputi Kepala Bidang Perencanaan Investasi BKPM Tamba Parulian Hutapea mengatakan pihaknya belum dapat mempublikasikan rencana investasi tersebut karena belum mendapatkan izin publikasi oleh investor yang bersangkutan.
“Saya juga belum tahu persis rencana investasi tersebut. Setelah mereka memiliki izin prinsipnya nanti kita minta info kepada mereka apakah mereka bersedia dipublikasikan atau tidak,” kata Tamba kepada Bisnis pada Senin (20/5/13).
Berdasarkan Undang-Undang Informasi dan Transaksi Elektronik, BKPM dilarang mempublikasikan rencana investasi asing, yang belum direalisasikan.
“Kalau masih rencana atau bahkan minat sebaiknya jangan dipublikasikan dulu. Nanti kami diprotes,” ujar Tamba.(ara/yop)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
