BISNIS.COM, SURABAYA --Realisasi investasi di Jawa Timur pada kuartal pertama 2013 Rp31,18 triliun naik dibandingkan dengan capaian periode yang sama sebelumnya Rp25,7 triliun.
Kepala Badan Penanaman Modal Provinsi Jawa Timur Warno Harisasono menguraikan realisasi penanaman modal asing kuartal pertama 2013 Rp7,09 triliun.
Penanaman modal dalam negeri Rp9,01 triliun. Penanaman modal domestik nonfasilitas alias skala usaha mikro, kecil dan menengah Rp15,08 triliun.
Adapun besaran investasi dihitung dari izin prinsip alias pengusaha yang sudah mengajukan izin kuartal I 2013, penanaman modal asing Rp57,58 triliun dari 25 proyek.
Penanaman modal dalam negeri Rp3,66 triliun dari 41 proyek sehingga total investasi berdasar izin prinsip kuartal pertama tahun ini Rp61,24 triliun. Pada periode lalu total investasi berdasar izin prinsip Rp11,38 triliun.
“Naiknya 438%, dipengaruhi rencana pembangunan pabrik liquefied natural gas (LNG) dan compressed natural gas (CNG) dari Thailand,” jelas Harisasono, Selasa (7/5/2013).
Pabrik pengolahan gas itu, lanjut dia, akan didirikan di Lamongan, Tuban dan Pasuruan.