BISNIS.COM, JAKARTA -- Telkomsel menandatangi nota kesepahaman dengan PATANI (Pandu Tani Indonesia) dalam penyediaan produk di bidang sistem informasi Agribisnis untuk menghasilkan produk sistem informasi berbasis mobile application dan konten telepon seluler.
Dalam penandatanganan tersebut Telkomsel diwakili oleh Head of Technology and System Group Telkomsel Ivan C. Permana, sedangkan PATANI diwakili oleh Sarjan Tahir selaku Direktur Utama.
“Dengan adanya sinergi antara Telkomsel dan PATANI diharapkan informasi pasar dapat dikembangkan menjadi sistem distribusi berbasis TI yang dapat memantau pergerakan komoditas pertanian. Dengan demikian, pada akhirnya dapat menjadi sebuah early warning system demi kemajuan bersama,” ujar Ivan dalam keterangan resmi, Rabu (1/5).
Ruang lingkup kerjasama antara Telkomsel dan PATANI di antaranya melakukan penyusunan program kerja, proposal pengembangan produk, penelitian, pelatihan, seminar, konferensi, penyediaan tenaga ahli, dan dukungan kegiatan berupa sponsorship.
Perkembangan dan penggunaan TI yang sudah semakin cangih dan meluas juga dapat digunakan sebagai sarana untuk membangkitkan kembali pertanian Indonesia serta memecahkan masalah produksi, distribusi, dan konsumsi pangan nasional.
Dalam era digital seperti sekarang ini, public awareness terkait inovasi dan kreativitas TI di bidang pertanian juga perlu ditingkatkan, guna memacu peran serta masyarakat dalam pembangunan pertanian Indonesia, mengingat negara kita merupakan negara agraris.
Peran TI di bidang pertanian:
* Sistem informasi pasar yang mendekatkan antara produsen dan konsumen.
* Sistem informasi budidaya yang memudahkan petani untuk mengupdate pengetahuan tentang budidaya pertanian.
* Sistem informasi iklim dan cuaca yang dibutuhkan petani untuk bercocok tanam.
* Sistem informasi pengolahan hasil pertanian untuk meningkatkan value added sehingga meningkatkan harga penjualan ditingkat petani.
* Sistem informasi potensi daerah pertanian sebagai panduan petani disetiap daerah.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
